Sate Lilit Lindung Dan Sate Kakul Kuliner Tradisonal Langka Di Bali

  • Ejasa Sembiring Politeknik Internasional Bali
  • Anastasia Sulistyawati Politeknik Internasional Bali
Keywords: Kuliner Tradisional, Langka, Sate, Bali

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Identifikasi dan inventarisasi mengenai sate lilit lindung dan sate kakul, (2) Cara untuk merevitalisasi lingkungan sumber hidup (alami dan hayati) bahan utama jenis sate lilit lindung dan sate kakul yang sudah langka tersebut. Jenis penelitian adalah deskriptif analitis. Pengumpulan data adalah wawancara dan studi pustaka. Teori digunakan teori revitalisasi dan pemasaran.

Hasil penelitian menunjukkan bahan utama sate lilit lindung dan sate kakul berlokasi hidup di sawah, memiliki gizi tinggi dan pembuatan berdasarkan tradisi turun temurun masyarakat Bali. Revitalisasi perlu dilakukan karena masalah habitat untuk bahan utama berupa lindung dan kakul menjadi berkurang. Revitalisasi dapat dilakukan dengan revitalisasi fisik menjaga lingkungan aslinya dan melalui pembudidayaan. Dukungan semua stakeholder dibutuhkan agar dapat meningkatkan kesadaran budaya, sehingga nantinya diharapkan juga membangkitkan keinginan menyelamatkan lingkungan sumber daya alam dan hayatinya dari tindakan
yang dapat merusak.

Published
2019-03-20
How to Cite
Sembiring, E., & Sulistyawati, A. (2019). Sate Lilit Lindung Dan Sate Kakul Kuliner Tradisonal Langka Di Bali. Journey : Journal of Tourismpreneurship, Culinary, Hospitality, Convention and Event Management, 1(1), 1-22. https://doi.org/10.46837/journey.v1i1.14